MEDIALOKAL.CO - Fenomena ngidam pada wanita hamil merupakan kejadian yang tidak asing lagi. Namun, pernahkah terlintas di pikiran Anda mengapa wanita hamil ngidam?

Ngidam merupakan suatu kondisi yang umumnya terjadi pada trimester pertama, dan mencapai puncaknya pada trimester kedua kehamilan. Ngidam tidak dapat di prediksi, dan umumnya berbeda antara ibu hamil yang satu dengan yang lainnya.

Seorang wanita bisa saja ngidam makanan yang berbeda pada kehamilan pertama dan kehamilan selanjutnya. Lantas, apa yang menyebabkan terjadinya ngidam?

Ada beberapa teori yang diformulasi para ahli untuk menjawab pertanyaan ini. Beberapa penjelasan yang diberikan membahas mengenai peran hormon. Hal ini berhubungan dengan perubahan regulasi dari berbagai hormon yang terjadi pada kehamilan.

Penelitian yang ada menunjukkan bahwa tingginya kadar hormon tertentu di dalam tubuh selama kehamilan dapat mengubah indra perasa. Tak hanya itu, indera penciuman pada wanita hamil pun akan terpengaruh.

Jadi, selain dapat membuat wanita hamil tersebut tiba-tiba ngidam suatu jenis makanan, peningkatan hormon pada kehamilan juga dapat menimbulkan hal sebaliknya. Yakni, rasa sangat tidak suka pada suatu jenis makanan tertentu.

Pada tubuh manusia, terdapat suatu unsur bernama Neuropeptide Y (NPY). Senyawa tersebut diproduksi di otak dan merangsang timbulnya nafsu makan.

Penelitian menunjukkan bahwa produksi unsur tersebut meningkat pada awal kehamilan. Ini diduga menyebabkan timbulnya nafsu makan untuk jenis makanan tertentu, atau yang juga disebut sebagai ngidam.

Selain teori tersebut, masih terdapat teori lainnya yang mencoba untuk menjelaskan alasan terjadinya fenomena ngidam pada wanita hamil. Oleh karena itu, penelitian lebih lanjut masih dibutuhkan untuk menjelaskannya secara pasti.

Namun hal terpenting untuk diingat adalah asupan nutrisi bagi ibu hamil harus mencukupi, sesuai dengan anjuran yang diberikan. Meski ngidam yang aneh-aneh, ingatlah untuk tetap memastikan kehamilan berjalan dengan aman dan lancar.(*)

 

 

 

Sumber : Klikdokter.com